Tantangan dan Peluang Mengadopsi Data Science di Indonesia


Tantangan dan peluang mengadopsi data science di Indonesia saat ini menjadi perbincangan hangat di kalangan para ahli dan praktisi teknologi informasi. Data science atau ilmu data merupakan salah satu bidang yang sedang berkembang pesat di era digital ini. Namun, di Indonesia, masih banyak tantangan yang harus dihadapi dalam mengadopsi data science.

Salah satu tantangan utama dalam mengadopsi data science di Indonesia adalah kurangnya kesadaran akan pentingnya data bagi perkembangan suatu perusahaan atau organisasi. Menurut Dr. Bambang Parmanto, seorang pakar teknologi informasi dari Universitas Indonesia, “Banyak perusahaan di Indonesia yang belum memahami betapa berharganya data bagi bisnis mereka. Mereka masih lebih percaya pada pengalaman dan insting daripada data yang faktual.”

Namun, di balik tantangan tersebut, terdapat peluang yang sangat besar bagi Indonesia dalam mengadopsi data science. Menurut Dr. Andi Anugra, seorang peneliti di bidang data science dari Institut Teknologi Bandung, “Dengan jumlah pengguna internet yang terus meningkat di Indonesia, potensi untuk mengumpulkan data yang besar juga semakin terbuka lebar. Hal ini menjadi peluang besar bagi perusahaan-perusahaan di Indonesia untuk mulai menerapkan data science dalam bisnis mereka.”

Peluang tersebut juga didukung oleh perkembangan teknologi informasi yang semakin pesat di Indonesia. Menurut data yang dikeluarkan oleh Asosiasi Penyedia Jasa Internet Indonesia (APJII), jumlah pengguna internet di Indonesia telah mencapai angka 171,17 juta pada tahun 2020. Dengan adanya jumlah pengguna internet yang sangat besar ini, potensi untuk mengumpulkan data yang berkualitas juga semakin besar.

Dalam menghadapi tantangan dan memanfaatkan peluang dalam mengadopsi data science di Indonesia, kolaborasi antara pemerintah, perguruan tinggi, dan dunia usaha sangat diperlukan. Dr. Bambang Parmanto menambahkan, “Pemerintah perlu memberikan regulasi yang jelas terkait penggunaan data di Indonesia. Perguruan tinggi juga perlu mengembangkan program-program pendidikan yang sesuai dengan kebutuhan industri dalam bidang data science. Sedangkan dunia usaha perlu membuka diri terhadap inovasi-inovasi baru yang ditawarkan oleh data science.”

Dengan mengatasi tantangan dan memanfaatkan peluang yang ada, diharapkan Indonesia dapat bersaing di kancah global dalam bidang data science. Sebagaimana yang dikatakan oleh Prof. Ir. Muhammad Anis, M.Met., Rektor Universitas Indonesia, “Indonesia memiliki potensi besar untuk menjadi pemain utama dalam industri data science di dunia. Namun, kita harus terus belajar dan berinovasi agar dapat mengoptimalkan pemanfaatan data dalam berbagai aspek kehidupan.”